Hari ini

***

Jumat, 02 Juli 2010

Software

FIRE LYRIC FOR MAC OS

Download Or link live for MAC

CHEAT NINJA SAGA DI FACEBOOK

Download

CHEAT PONIT BLANK 2010 100% BISA

Pacth 1 —- >>> Download

Pacth 2 —->>> Download

i TUNES For Windows

Download

NERO 9 Free

Download

RESTORINGDELETED FILES WITH UNDELETED PLUS

Download

DEEP FREEZE PASSWORD REMOVER

With this tool we can enter the password in the DF
and the results … success
expiry date means:
>> Open the application D.F.P.R
>> Open the deep freeze (ctrl + shift + alt + click the icon DF 2x)
>> After the password request mincul then we click “NDRYSHOJE” on his tool DFPR
>> Enter your password apa aja, wants what’s up ..
>> Click OK
>> Close D.F.P.R tool
>> Restart PC

Download

MINI LYRICS

download

BROWSERS and PLUGIN

SHUTDOWN AUTO v.1

Download

CLOCK 15a

Download

Virtual Drive Tool

An application for creating virtual drives on our computers.

WINRAR 3.40

Download

WINAMP 554

Download

Selengkapnya...

Software Pencari Driver Dengan Otomatis



Apabila CD Driver yang didapatkan saat membeli komputer anda hilang dan file Driver tidak ada backup ditempat lain, maka untuk mendapatkannya sebenarnya mudah asalkan tersedia di situs resminya dan langsung download. Namun apabila tidak ada tersedia di situs remi dan juga hardware yang digunakan jarang digunakan orang banyak, mungkin anda kesulitan untuk mencari yang sesuai dengan hardware. Untuk itu saya memberi solusi kepada anda untuk menggunakan software 3DP Chip. Software yang portable ini bisa mendeteksi driver yang cocok dengan hardware dan menyediakan link untuk mendownload driver tersebut, jadi dapat menghemat waktu untuk mencarinya.

DOWNLOAD

Selengkapnya...

Cara Setting Bios

bios Tutorial kali ini akan membahas bagaimana kita menyetting Bios pada komputer kita…ok langsung saja…

LANGKAH 1
Hubungkan monitor, kibor, mouse dan peranti lainnya pada PC. Jangan lupa tancapkan kabel power ke port power di belakang PC. Sesudah itu, tekan tombol power pada PC dan monitor untuk menghidupkan komputer rakitan Anda. PC segera melakukan proses booting.

LANGKAH 2
Segeralah menekan tombol [Delete] pada kibor untuk masuk ke menu BIOS/CMOS Setup.

LANGKAH 3
Anda akan masuk BIOS. Pada workshop ini, motherboard yang kami gunakan menggunakan AwardBIOS. Jadi langkah-langkah berikut ini disusun berdasarkan AwardBIOS. Pengaturan untuk jenis BIOS lainnya kurang lebih sama saja kok. Nah, hal pertama yang harus Anda lakukan adalah mengeset waktu yang akan digunakan oleh sistem komputer. Aturlah melalui menu [Main] [System Time]. Untuk mengubahnya, gunakan tombol [+], [-] dan tombol [Tab] pada kibor Anda

LANGKAH 4
Selanjutnya, dengan cara yang sama, ubahlah tanggal pada sistem komputer Anda melalui menu [System Date].

LANGKAH 5
Setelah mengeset waktu dan tanggal dari sistem, jika mau, Anda juga dapat memasang password BIOS agar orang lain tidak dapat mengubah setelan BIOS yang Anda buat. Caranya, pilih menu [Supervisor Password], lalu tekan tombol [+] pada kibor. Selanjutnya, masukkan password Anda pada boks Enter Password, lalu klik [Enter]. Masukkan kembali password Anda pada boks Confirm Password, kemudian kembali klik [Enter]. Nah, sekarang status opsi Supervisor Password pasti menjadi Enabled.

LANGKAH 6
Bila PC Anda akan dipakai beramai-ramai, Anda juga bisa mengeset user password untuk masing-masing pengguna. Manfaatkan saja menu [User Password]. Cara mengesetnya sama saja kok dengan pengaturan pada supervisor password.

LANGKAH 7
Sekarang bukalah menu [Advanced] dengan menekan tombol [‡] (arah panah ke kanan) pada kibor Anda, lalu pilih [I/O Device Configuration] kemudian [Enter].

LANGKAH 8
Di sini Anda dapat mengatur penggunaan fitur onboard pada motherboard Anda. Misalnya, bila Anda menggunakan kartu suara dan modem yang bukan on-board, ubahlah opsi [Onboard AC97 Audio Controller] dan [Onboard AC97 Modem Controller] menjadi [Disabled] dengan menekan tombol [+] pada kibor Anda. Selanjutnya klik [Esc] untuk kembali ke menu [Advanced].

LANGKAH 9
Sekarang pilih opsi [PCI Configuration] lalu tekan [Enter]. Kemudian agar slot USB Anda berfungsi set opsi [USB Function] menjadi [Enabled]. Jika belum, Anda bisa mengubahnya dengan menekan tombol [+]. Jika sudah, kembali ke menu [Advanced] dengan menekan tombol [Esc].

LANGKAH 10
Selanjutnya Anda dapat mengubah manajemen penggunaan listrik dari komputer melalui menu [Power] dengan menekan tombol [‡]. Namun untuk mudahnya, tak usah mengubah hal apa pun dalam pengaturan ini.

LANGKAH 11
Selanjutnya buka menu [Boot]. Nah, untuk memudahkan penginstalan sistem operasi yang akan dilakukan setelah ini, ubahlah pola boot dari PC. Set CD ROM sebagai boot device pertama, kemudian hard disk sebagai boot device ke dua dan floopy boot device ke tiga, dengan menggunakan tombol [+] atau [-]. Gunanya, agar tiap kali booting, komputer mencari adanya sistem operasi di CD-ROM dulu, baru kemudian hard disk, dan floopy.

LANGKAH 12
Masukkan CD instalasi Windows XP ke CD-ROM drive. Setelah itu, pilih menu [Exit] [Exit Saving Changes] untuk keluar dari BIOS dan menyimpan pengaturan yang Anda buat barusan. Selanjutnya komputer akan restart. Dan jika Anda tadi mengaktifkan user password, maka akan muncul bok password. Isi password tersebut agar komputer dapat melanjutkan proses booting.

Download Tutorial Beserta gambar Disini Selengkapnya...

Cara memperbaiki Windows Explorer Error atau Runtime(Rusak)

xp Pernahkah anda mendapatkan pesan error seperti gambar di bawah ini saat anda sedang membuka file-file komputer anda dengan windows explorer?

windows_error

hal inilah yang saya alami beberapa hari yang lalu. ditengah kepusingan meng-klop-kan data SAI yang tidak juga klop, masalah bertambah dengan errornya windows explorer. Saya tidak tahu pasti apa penyebab errornya windows explorer pada notebook saya (Acer Aspire 4530) yang pasti hal ini terjadi setelah lalu lintas flasdisk yang keluar masuk notebook meningkat saat tukar menukar data.

Sebelumnya sempat ada peringatan dari AVG Free Edition yang saya instal bahwa ada malware pada system32 windows yang saat itu langsung saya hapus, namun saya tidak memperhatikan file apa itu. dan setelah itu, setiap kali saya membuka windows explorer untuk mencari file, keluar dialog box seperti diatas yang segera diikuti tertutupnya jendela windows explorer.

untuk mengatasi masalah ini ternyata tidaklah terlalu sulit, berikut ini langkah-langkahnya :

  1. Tutup semua program yang aktif.
  2. Klik kanan My Computer —-> Pilih Properties.
  3. Pilih tab Advanced —> dibawah menu Performance klik tombol Setting

    setting_perfomance

  4. Setelah keluar kotak dialog box Performance Option lalu pilih tab Data Execution Prevention.

    dep

  5. Pilih Turn on DEP for all programs and services except those I select.
    Jika anda sudah melihat Windows Explorer klik checkbox Windows Explorer lalu pilih OK.
  6. Jika Windows Explorer belum terlihat klik tombol Add : lalu browse (pada umumnya windows explorer terletak pada C:\WINDOWS\explorer.exe) lalu jalankan langkah no.4
  7. setelah tombol OK di klik keluar dialog box yang menyatakan setting yang barusan kita lakukan akan memberi efek setelah komputer direstart.
  8. Klik OK lalu restart komputer anda.

Dengan cara di atas, sampai saat ini windows explorer saya dapat bekerja dengan normal tanpa error lagi.

Selengkapnya...

Kumpulan Perintah Command Prompt

Untuk mengetahui perintah-perintah apa saja yang berlaku di Command Prompt, cukup ketikkan HELP kemudian tekan Enter.
Untuk mengetahui daftar parameter spesifik untuk perintah tertentu, ketikkan spasi diikuti tanda /? di belakang perintah utama.
Misalnya, untuk mengetahui parameter-parameter apa saja yang dapat diberikan untuk perintah “DIR”, cukup ketikkan “DIR /?” kemudian tekan Enter.

perintah-perintah lainnya sebagai berikut :

  • ATTRIB Perintah eksternal. Untuk melihat/mengubah atribut file
  • CLS Perintah internal. Untuk menghapus layar monitor
  • COPY Perintah internal. Untuk mengkopi file
  • DEL Perintah internal. Untuk menghapus file
  • DIR Perintah internal. Untuk melihat daftar file/folder di folder/direktori tertentu
  • MD Perintah internal. Untuk membuat direktori/folder baru
  • RD Perintah internal. Untuk menghapus folder (folder kosong)
  • REN Perintah internal. Untuk mengubah nama file/folder
  • TYPE Perintah internal. Untuk melihat isi fileEDIT Perintah eksternal. Untuk mengedit file teks (interaktif)
  • FDISK Perintah eksternal. Untuk melihat/mengubah/membuat partisi harddisk
  • FORMAT Perintah eksternal. Untuk memformat disket/harddisk
  • MORE Untuk mencegah tampilan menggulung terus-menerus
  • SYS Eksternal apa internal ya? Yang jelas untuk membuat disket/harddisk jadi bootable DEBUG Perintah eksternal. Untuk melihat/mengubah isi file dalam format heksadesimal
  • REG Perintah eksternal. Untuk melihat/mengubah/menghapus key/value registry
  • TASKKILL Perintah eksternal. Untuk menghentikan/membunuh proses yang sedang berlangsung
  • TASKLIST Perintah eksternal. Untuk melihat daftar proses yang sedang berlangsung
  • Perintah-perintah BATCH
  • MELIHAT DAFTAR FILE: “DIR”
  • Perintah “DIR” berfungsi untuk melihat daftar file/folder yang berada di direktori atau folder tertentu. Sebenarnya perintah DIR mempunyai banyak sekali parameter perintah yang dapat kita gunakan untuk membatasi daftar file/folder yang kita inginkan. Di antaranya, parameter-parameter ini dapat kita gunakan untuk menentukan file, folder atau file dan folder yang ingin kita lihat di direktori/folder tertentu, kemudian menentukan apakah kita akan menampilkan file-file yang hidden atau tidak, kemudian mengurutkan berdasarkan nama, tanggal, ukuran, dan sebagainya. Untuk mengetahui daftar parameter dan cara penggunaannya, ketikkan “DIR /?” kemudian tekan Enter.
  • Melihat daftar file/folder dalam direktori/folder tertentu
  • DIR (tanpa parameter)
  • Melihat daftar file saja
  • DIR /a-d
  • Melihat daftar folder saja
  • DIR /ad
  • Melihat daftar file yang tersembunyi
  • DIR /a-dh
  • Melihat daftar folder yang tersembunyi
  • DIR /adh
  • Melihat daftar file/folder yang tersembunyi
  • DIR /ah
  • MENGETAHUI/MENGUBAH ATRIBUT FILE: “ATTRIB”
  • Untuk mengetahui daftar parameter untuk perintah “ATTRIB”, ketikkan “ATTRIB /?”.
  • Melihat attribut file/folder
  • Format umum: ATTRIB namafile
  • Contoh: ATTRIB readme.txt
  • Untuk melihat attribut dari beberapa file/folder, gunakan wildcards character (*) pada namafile.
  • Mengubah attribut file/folder
  • ATTRIB daftaratribut namafile
  • Daftar atribut yang valid: H, R, S
  • Gunakan tanda ‘-’ di depan kode attribut untuk menonaktifkan atribut tertentu, gunakan tanda ‘+’ untuk mengaktifkan atribut tertentu.
  • Contoh pemakaian:
  • Mengubah atribut file README.TXT menjadi hidden
  • ATTRIB +h README.TXT
  • Mengaktifkan atribut hidden sekaligus atribut system pada file README.TXT
  • ATTRIB +h +s README.TXT
  • Menonaktifkan attribut hidden, read-only dan system pada semua file dalam direktori aktif (current directory). Kombinasi atribut ini dapat digunakan untuk memunculkan kembali file-file yang ‘disembunyikan’, misalnya sebagai dampak infeksi virus ke komputer:
  • ATTRIB -h -r -s *.*
Selengkapnya...

Shutdown Komputer lewat LAN

1 Votes
Quantcast

iseng adalah sebuah pekerjaan yang mudah menurut saya walaupun terkadang membuat orang kesal dengan perbuatan kita yah apa boleh buat kalau sudah iseng kita suka terlanjur masuk dan bersenang-senang di sini saya masukan artikel bagaimana menjahili orang dengan mematikan komputernya dengan tiba-tiba menggunakan comand prompt GBU

Mengerjai sang Penyusup (Shutdown)

Menjadi penyusup memang menyenangkan. Tapi segalanya akan jadi menjengkelkan tatkala kita dalam posisi korban/sang admin. Ini hanya salah satu alternatif untuk menjahili sang penyusup. Kita akan mematikan komputernya jarak jauh Tak perlu repot-repot menggunakan program remote kesayangan anda, gunakan saja bawaan windows. Mengenai bagaimana cara mendeteksi sang penyusup, baca artikel terdahulu.

  1. Buka Windows Command Processor anda. Klik Start -> Run lalu ketik: cmd
  2. Pada command prompt, ketik: shutdown -i lalu tekan Enter.
  3. Perintah tersebut akan memanggil kotak dialog Remote Shutdown. Perhatikan screenshoot berikut:
  4. Klik tombol Add untuk memasukkan IP Address atau nama komputer target. Anda bisa memilih aksi, Shutdown, Log Off atau Restart. Pada kolom Display warning for anda bisa menentukan berapa lama countdown yang kan ditampilkan sebelum komputer di shutdown/log off/restart. Pada Opsi planned, ada pesan otomatis yang bisa anda pilih. Pada kolom Comment, anda bisa menuliskan pesan anda untuk sang penyusup. Entah ledekan atau.. terserah anda laah.. Saya rasa anda lebih jago soal ledek-meledek hehehe…
  5. Klik OK sesudahnya. Kira-kira di komputer target akan muncul seperti ini:

Hohoho… menyenangkan bukan?? Eh?? Kenapa?? Oh, anda adalah sang penyusup?? tidak ingin komputer yang anda pakai dimatikan dengan cara seperti diatas?? Tenang, saya ada sedikit tips..

  1. Saat anda melihat kotak dialog peringatan bahwa komputer anda akn segera di shutdown, secepat mungkin bukalah Notepad atau aplikasi Microsoft Word. Ketik kata-kata sakti berikut: AKU INGIN HIDUP 1000 TAHUN LAGI!!
    Hehehe.. kelamaan yach?? emang harus kata-kata itu?? Ya nggak laah.. ketik apa aja dech, terserah anda, yang penting jangan biarkan kosong. Jangan menekan tombol Save!!
  2. Saat “waktu eksekusi” menunjukkan angka 00:00:00, windows akan berusaha menutup aplikasi-aplikasi yang masih terbuka. Nah, aplikasi Notepad/Microsoft word yang anda buka tadi akan meminta konfirmasi dari anda apakah anda ingin menyimpan dokumen anda. Jangan pilih apa-apa, biarkan saja kotak dialog tu bertanya-tanya ;p
  3. Beberapa saat kemudian akan muncul kotak dialog End Program, klik tanda silang yang berada pada pojok kanan atas atau pilih cancel. Kotak dialog yang muncul berbeda-beda, kurang lebih demikian:

Nah, anda akan mendapati komputer anda tetap hidup, sehat walafiat dan berdiri tegak. hehehe…

Cuma itu caranya?? Ada nich yang lebih “formal” ^_^

1. Klik START -> Run

2. Secepat kilat, ketik shutdown -a

Perintah itu adalah perintah untuk melakukan Abort terhadap shutdown.

Lalu apa yang akan dilakukan sang Admin?? Tentu kondisi ini tidak bisa didiamkan. Jangan biarkan sang Penyusup senyum-senyum sendiri. Andalah sebagai admin yang harus tersenyum Beri serangan kedua!! Jangan dulu pakai software remot favorit anda, nggak perlu ngeluarin senjata pamungkas untuk penyusup seperti ini. Ulangi langkah awal tadi, shutdown -i, namun jangan beri centang pada opsi Warn Users Of the action dan kosongi juga opsi Planned. Jangan beri pesan apa-apa dan komputer sang penyusup akan langsung shutdown tanpa konfirmasi

Sekian… and Happy SHUTTING DOWN!!! ^_^

Selengkapnya...

Memperbaiki windows yang Tidak bisa Booting / sering Restart

Quantcast

Ketika semua perangkat keras anda berfungsi dengan baik tapi OS Windows XP anda tidak bisa melakukan boot maka anda harus mulai mencari cara untuk bisa masuk ke OS demi menemukan masalahnya dan memperbaikinya. Ini adalah 10 cara yang dapat anda coba jika hal ini terjadi pada anda:

1. Gunakan Windows Startup Disk
Salah satu hal pertama yang harus anda cari adalah Windows startup disk. Floppy disk ini akan sangat berguna jika masalahnya terletak pada file yang digunakan OS untuk memulai Windows yang ternyata rusak.

Untuk membuat sebuah startup disk, masukkan sebuah floppy disk pada komputer lain yang Windows XP-nya berfungsi dengan baik, buka My Computer, klik kanan pada icon floppy disk dan pilih Format. Pada dialog box Format, jangan ubah settingnya dan klik Start. Setelah selesai diformat tutp dialog box Format dan kembali ke My Computer. Dobel klik ikon drive C utuk masuk ke root directory dan kopi ketiga file ini ke floppy disk.

1. Boot.ini
2. NTLDR
3. Ntdetect.com

Setelah anda selesai membuat Windows startup disk, masukkan floppy disk ini ke floppy drive komputer yang Windows XP-nya ingin diperbaiki dan tekan [CTRL][Alt][Delete] untuk me-reboot komputer.

2. Gunakan Fitur “Last Known Good Configuration”
Anda juga bisa mencoba melakukan boot dengan fitur Last known Good Configuration. Fitur ini menggantikan konten dari CurrentControlSet registry key dengan sebuah backup copy yang terakhir kali digunakan untuk memulai OS dengan baik.

Restart komputer anda dengan menekan [Ctrl][Alt][Delete], ketika anda melihat tulisan ?Please select the operating system to start? atau terdengar bunyi beep, segera tekan [F8] untuk menampilkan menu Windows Advanced Options. Pilih Last Known Good Configuration dari menu dan tekan [Enter]. Harus diingat bahwa anda cukup mencobanya sekali saja, dengan kata lain jika cara ini tidak menghidupkan kembali Windows XP anda berarti backupcopynya juga telah korup.

3. Gunakan System Restore
System Restore adalah sebuah aplikasi yang terus mengawasi perubahan pada komponen penting sistem. Ketika suatu perubahan penting dilakukan, System Restore akan membuat backup copy yang disebut restore points dari komponen penting sistem sesaat sebelum perubahan itu dilakukan. Konfigurasi default dari System Restore adalah membuat restore points setiap 24 jam.

Restart komputer anda dengan menekan [Ctrl][Alt][Delete], ketika anda melihat tulisan ?Please select the operating system to start? atau terdengar bunyi beep, segera tekan [F8] untuk menampilkan menu Windows Advanced Options. Pilih Safe Mode dan tekan [Enter]
Setelah Windows XP masuk ke Safe Mode, klik Start, pilih All Programs | Accessories | System Tools dan pilih System Restore. Karena anda sedang dalam Safe Mode maka pilihan yang tersedia hanya Restore My Computer To An Earlier Time, jadi klik Next dan ikuti prosedur wizard-nya.

4. Gunakan Recovery Console
Jika kerusakannya ternyata cukup parah maka anda harus menggunakan CD Windows XP untuk mengakses sebuah tool yang dinamakan Recovery Console.


Gambar A

Masukkan CD Windows XP dan tekan [Ctrl][Alt][Delete]. Setelah sistemnya melakukan boot dari CD (setting BIOS dan set agar boot dari CD terlebih dahulu), maka cukup ikuti langkah-langkahnya untuk menjalankan file-file yang dibutuhkan untuk Setup. Ketika anda melihat layar Welcome To Setup seperti di Gambar A, tekan R untuk memulai Recovery Console


Gambar B

Kemudian muncul menu Recovery Console, seperti pada Gambar B. Menu ini menampilkan folder yang berisi file-file OS dan meminta anda untuk memilih OS yang ingin anda akses. Cukup tekan angkanya dan anda akan diminta untuk memasukkan password adminstrator. Anda kemudian akan dibawa ke prompt Recovery Console.

5. Memperbaiki Boot.ini Yang Rusak
Pada saat OS Windows XP mulai berjalan, program Ntldr melihat file Boot.ini untuk menntukan dimana file-file OS berada dan opsi mana yang harus diambil sementara OS terus berjalan. Jadi jika file Boot.ini bermasalah maka Windows XP tidak akand dapat melakukan boot dengan benar.

Jika anda mencurigai bahwa Windows XP anda tidak bisa boot karena file Boot.ini yang rusak, maka anda bisa menggunakan versi khusus Recovery Console dari tool Bootcfg. Tentu saja anda harus terlebih daulu melakukan boot pada sistem anda dengan CD Windows XP dan mengakses Recovery Console seperti pada cara nomor 4.

Untuk menggunakan tool Bootcfg, dari coomand prompt Recovery Console ketik

Bootcfg /parameter

Gantilah /parameter dengan salah satu parameter dibawah ini
/Add — Memindai disk untuk semua instalasi Windows dan memperbolehkan anda untuk menambahkan yang baru pada file Boot.ini
/Scan — Memindai disk untuk semua instalasi Windows
/List — Daftar setiap entry pada file Boot.ini
/Rebuild — Membuat kembali file Boot.ini secara total dimana pengguna harus mengkonfirmasi setiap langkahnya.
/Redirect — Mengalihkan proses boot ke sebuah port ketika menggunakan fitur Headless Administration. Redirect parameter-nya membutuhkan dua parameter, [Port Baudrate] | [UseBiosSettings].
/Disableredirect — Mematikan pengalihan.

6. Memperbaiki Partition Boot Sector Yang Rusak
Partition boot sector adalah bagian kecil dari partisi hard disk yang berisi informasi tentang system file OS (NTFS atau FAT32), sebuah program bahasa mesin yang krusial untuk membantu menjalankan OS.

Jika anda mencurigai bahwa Windows XP anda tidak bisa melakukan boot karena partition boot sector yang rusak, maka anda bisa menggunakan sebuah tool Recovery Console khusus yang disebut Fixboot. Lakukan boot dengan CD Windows XP untuk mengakses Recovery Console seperti pada cara nomor 4.

Untuk menggunakan tool Fixboot , pada command prompt Recovery Console ketik:

Fixboot [drive]:

Dimana [drive] adalah huruf dari drive yang ingin anda perbaiki partition boot sector-nya.

7. Memperbaiki Master Boot Record Yang Rusak
Master boot record bertanggungjawab untuk memulai prosedur boot Windows, didalamnya terdapat master boot code yang berfungsi untuk mencari partisi aktif atau bootable pada partition table. Jika master boot record mengalami kerusakan maka partition boot sector tidak akan bekerja dan Windows tidak akan bisa boot.

Jika anda mencurigai bahwa Windows XP anda tidak bisa melakukan boot karena master boot record yang rusak, maka anda bisa menggunakan sebuah tool Recovery Console yang disebut Fixmbr. Lakukan boot dengan CD Windows XP untuk mengakses Recovery Console seperti pada cara nomor 4.

Untuk menggunakan tool Fixmbr, pada command prompt Recovery Console ketik:

Fixmbr [device_name]

Dimana [device_name] adalah device pathname untuk drive yang ingin anda perbaiki master boot recoed-nya. Contoh device pathname untuk drive C:

\Device\HardDisk0

8. Mematikan Automatic Restart
Ketika Windows XP mengalami fatal error, maka default setting untuk mengatasi error tersebut adalah dengan otomatis melakukan reboot pada system. Jika error tersebut terjadi pada saat Windows XP sedang melakukan boot, maka OS akan terjebak untuk terus menerus melakukan reboot. Jika hal ini terjadi, maka anda harus menonaktifkan pilihan Automatic Restart On System Failure.

Ketika Windows XP mulai melakukan boot dan anda melihat tulisan ?Please select the operating system to start? atau terdengar bunyi beep, segera tekan [F8] untuk menampilkan menu Windows Advanced Options. Pilih Disable The Automatic Restart On System Failure dan tekan [Enter]. Windows XP akan berhenti ketika mengalami error dan mungkin akan menampilkan pesan yang dapat anda gunakan untuk mendiagnosa masalahnya.

9. Memulihkan Dari Backup
Jika kelihatannya anda tidak bisa memperbaiki sistem Windows XP anda yang tidak bisa boot dan anda memiliki backup yang belum terlalu lama, maka anda bisa memulihkan sistemnya dari backup tersebut. Metode yang harus digunakan untuk memulihkan sistemnya tergantung dari backup utility apa yang anda gunakan, jadi anda harus mengikuti instruksi utility tersebut dalam melakukan pemulihan sistem.

10. Melakukan Upgrade
Jika anda tidak bisa memperbaiki sistem Windows XP yang tidak bisa boot dan anda tidak memiliki backup, maka anda bisa melakukan upgrade. Hal ini akan me-reinstall Ps ke folder yang sama, seperti anda emngupgrade dari suatu versi Windows ke versi lainnya. Sebuah upgrade biasanya akan menyelesaikan semua atau sebagian besar masalah boot pada Windows.

Masukkan CD Windows XP anda, lakukan restart dan boot dari CD tersebut. Anda akan melihat layar Windows XP Setup (seperti pada gambar A). Tekan [Enter] untuk memulai prosedur Windows XP Setup. Anda akan melihat halaman License Agreement dan tekanlah [F8] untuk menyetujuinya. Setup kemudian akan memindai hard disk untuk mencari instalasi Windows XP yang sebelumnya. Ketika ia menemukannya, anda akan melihat layar Windows XP Setup yang kedua seperti pada gambar C.

Layar ini akan meminta anda untuk menekan R untuk memperbaiki instalasi yang dipilih atau [Esc] untuk menginstall kopi Windows XP yang baru. Dalam kasus ini, melakukan perbaikan pada Windows XP akan sama saja dengan melakukan upgrade, jadi anda harus menekan R. Setup kemudian akan memeriksa disk drive pada sistem dan mulai melakukan upgrade.

Ingatlah bahwa setelah anda melakukan upgrade atau perbaikan instalasi maka anda harus menginstall ulang semua update Windows.

Selengkapnya...

Daftar TV ONLINE indonesia dan luar NEGERI

bisa buat nonton RCTI, SCTV, ANTV, TV ONE, Indosiar, Trans Tv, Trans 7

caranya gampang
silakan buka salah satu link dibawah ini :

TV INDONESIA
1. http://www.imediabiz.tv
2. http://www.indoweb.tv Recommended
3. http://www.mivo.tv
4. http://www.tvone.co.id
5. http://indotv-online.tk

TV LUAR NEGERI
1. http://www.hulu.com (USA)
2. http://www.jumptv.com
3. www.freetvonline.com
4. www.worldtvpc.com
5. www.wwitv.com
6. http://www.tvunetworks.com
7. http://www.tvlizer.com Recommended

Selengkapnya...